Islam Web

  1. Ramadhan
  2. Ulama

12 Artikel

  • Ibnu Mâjah

    Sungguh menakjubkan! Ini ternyata tanah Persia yang pada awalnya sebuah negeri kafir, namun sekarang banyak melahirkan tokoh-tokoh besar dan pembela Islam. Dari tanahnya banyak muncul ulama hadits dan fuqaha besar yang menjaga sunnah Nabi—Shallallâhu `alaihi wasallam—dan atsar para shahabat beliau. Dengan demikian, terwujudlah berita.. Selengkapnya

  • Muhammad ibnu Abdul Wahhab

    Muhammad ibnu Abdul Wahhab ibnu Sulaiman ibnu Ali At-Tamimi Al-Hambali An-Najdi dilahirkan di desa `Uyainah yang terletak di Nejad, barat laut kota Riyadh, pada tahun 1115 H. Ia tumbuh dalam asuhan sebuah keluarga shalih yang meneladani Rasulullah—Shallallâhu `alaihi wasallam—dan mengikuti sunnah beliau dalam kehidupan mereka. Bapaknya.. Selengkapnya

  • Abdullah Ibnul Mubârak

    Abdullah Ibnul Mubârak dilahirkan di kota Maru (Merv) pada tahun 118 H. Ia tumbuh besar di tengah para ulama dengan pendidikan yang baik. Ia pun menghafal Al-Quranul Karim, mempelajari bahasa Arab, menghafal banyak hadits Rasulullah—Shallallâhu `alaihi wasallam, dan mempelajari fiqih. Allah mengaruniakan kepadanya hafalan yang kuat.. Selengkapnya

  • Ibnu Hazm Al-Andalusi

    "Cita-citaku di dunia adalah menyebarkan ilmu di seluruh pelosok negeri, berdakwah kepada Al-Quran dan Sunnah yang sering dilupakan dalam berbagai perbincangan." [Ibnu Hazm] Cita-citamu telah terwujud, wahai Faqih. Buah pikiran dan buku-bukumu mendapatkan kedudukan yang mulia di hati banyak kaum muslimin. Mereka mempelajarinya dengan sungguh-sunggu.. Selengkapnya

  • Abû Dâwûd

    Abû Dâwûd Sulaimân Ibnul Asy`ats ibnu Bisyr ibnu Syadâd ibnu Ishâq As-Sijistâni dilahirkan di sebuah kampung kecil bernama Sijistan, berdekatan dengan daerah Sindh, pada tahun 202 H. Sejak kecil, ia sudah menyukai hadits. Ia bertualang ke berbagai negeri untuk mendengar (baca: mempelajari) hadits dari syaikh-syaikh.. Selengkapnya

  • Ibnu Hajar Al-'Asqalâni

    Hari kematiannya benar-benar menjadi sebuah hari yang bersejarah. Jenazahnya diiringi oleh kumpulan manusia dalam jumlah yang luar biasa banyak, hanya Allah yang dapat menghitung-Nya. Nadi kehidupan nyaris benar-benar berhenti di Mesir ketika itu. Di barisan terdepan rombongan itu terdapat Sultan Mesir, Khalifah Dinasti Abbasiyah, para menteri, pangeran,.. Selengkapnya

  • Abu Yusuf

    Abu Yusuf, Ya'qub ibnu Ibrahim Al-Anshâri dilahirkan di kota Kufah pada tahun 113 H. Ia merupakan sosok pencinta ilmu dan dunia belajar. Ia kemudian menemukan apa yang ia cari di majelis seorang ahli fikih besar, Abu Hanîfah. Ia pun belajar kepadanya. Dari Abu Hanifah, Abu Yusuf mempelajari ilmu-ilmu Akidah, hadits, dan fikih. Tentang persahabata.. Selengkapnya

  • Ja'far Ash-Shâdiq

    Pada tahun 80 H., kota Madinah menyambut kelahiran seorang anak dari keturunan Rasulullah—Shallallâhu `alaihi wasallam. Ia adalah Ja'far Ash-Shâdiq ibnu Muhammad Al-Bâqir. Ja'far besar di kota Nabi—Shallallâhu `alaihi wasallam, dengan kemuliaan nasabnya. Kakeknya dari pihak bapaknya adalah Imam Ali ibnu Abi Thâlib&md.. Selengkapnya

  • Imam Ath-Thabari

    Imam Ath-Thabari, Sang Hujjatul 'Ulûm, dilahirkan di Tabaristan, sebuah negeri ilmu, sastra, dan fikih, tepatnya di daerah terindah di negeri itu, yaitu ibu kota Tabaristan yang bernama Amul. Sekarang, daerah itu berada dalam wilayah negara Azerbaijan, di selatan laut Qazwain (Qazvin). Hari kelahiran tokoh yang merupakan pemimpin para ulama pada.. Selengkapnya

  • Abu Hanifah An-Nu'mân

    Ia adalah seorang tokoh yang rajin beribadah, dan tidak tidur pada malam hari kecuali sedikit. Karena kerajinannya mendirikan shalat, ia sampai digelari dengan Al-Watad (pasak). Demikian takutnya kepada Allah, ia biasa menangis sampai suara tangisannya didengar oleh para tetangganya, sehingga mereka pun merasa kasihan kepadanya. Bapaknya, Tsâbit.. Selengkapnya

  • Sa'id Ibnu Jubair

    Sa'id ibnu Jubair lahir pada masa kekhalifahan Imam Ali ibnu Abi Thalib—Semoga Allah meridhainya, di kota Kufah. Ia tumbuh sebagai seorang yang mencintai ilmu, serta aktif mencari dan mengambil ilmu dari sumbernya. Ia belajar membaca Al-Quran kepada Abdullah ibnu Abbas. Ia juga menyerap ilmu Fikih, Tafsir, dan hadits darinya. Di samping itu, ia.. Selengkapnya

  • Sa'îd ibnul Musayyab

    Islam menjadi kuat karena engkau dan orang-orang sepertimu. Engkau bagaikan sebuah gunung yang berdiri kokoh. Engkau berdiri dengan gagah di depan para penguasa tiran. Engkau mengajarkan kami bahwa kebenaran, meskipun tidak bersenjata, bisa mengalahkan kebatilan yang kaya senjata, dan bahwa ujian bagi seorang mukmin tidak lain adalah sarana untuk menambah.. Selengkapnya